Kuasa Hukum Ahok Kembali tolak kesaksian saksi ahli Hamdan Rasyid

Pada Sidang ke 9 tim kuasa hukum ahok kembali tolak kesaksian saksi ahli

Hamdan Rasyid menjadi saksi ahli yang dihadirkan dalam sidang ke sembilan kasus penistaan agama dengan terdakwa Basuki Tjahaja Purnama. Hamdan hadir dalam kapasitasnya sebagai saksi ahli agama namun pada sidang kali ini kesaksian Hamdan Rasyid diragukan oleh kuasa hukum Ahok

Hamdan dinilai tidak independen dalam kapasitasnya sebagai ahli dalam sidang kasus penistaan agama apalagi BAP Hamdan Rasyid sama dengan BAP ketua MUI Ma'ruf Amin yang juga menjadi saksi ahli pada sidang sebelumnya

"Yang sekarang lagi dipersoalkan kan itu adalah berkaitan dengan pendapat dan sikap keagamaan MUI,nah kalau beliau itu sebagai ahli yang seharusnya independen tetapi memberikan keterangan yang sama dan mendukung apa yang dikemukakan oleh MUI termasuk Juga yang kemarin ( KH Ma'ruf Amin ) bagi kita ini jelas sebagai sesuatu hal yang tidak bisa diterima" Ungkap Kuasa Hukum AHok Humprey R Djemat

Hamdan Rasyid menolak disebut tidak independen, menurutnya pendapatnya serupa dengan Ma'ruf Amin karena bersumber dari kajian yang sama,Hamdan tidak mempermasalahkan jika kesaksiannya ditolak oleh kuasa Ahok

"Sikap saya dalam memberikan keterangan pada sidang tadi sangat independen, saya sebagai muslim hanya takut pada allah tidak mungkin saya berbuat Dzalim kepada siapapun"

Anggota komisi Fatwa MUI Hamdan Rasyid atau ahli agama yang dihadirkan dalam sidang lanjutan kasus penodaan agama dengan terdakwa Ahok menegaskan bahwa Basuki Tjahaja Purnama telah menistakan agama karena menyebut salah satu Ayat dari surat almaidah dan menurutnya sikap keagamaan yang dikeluarkan oleh MUI pada tanggal 11 Oktober 2016 telah melalui proses panjang yang telah melibatkan 4 Komisi

"Ahok telah menganggap Orang sebagai alat kebohongan dimana kata kata dibohongi pakai surat almaidah itu sudah dapat dikatakan menghina alquran..sebagai kita ketahui alquran itu kan wahyu Allah,muzizat yang sangat diyakini kebenaran nya bagi umat islam"

lebih lanjut Hamdan Rasyid pun menambahkan

"Kata pakai itu kan alat berarti dapat diartikan sebagai alat untuk melakukan kebohongan sedangkan kami umat islam meyakini dan mempercayai semua isi yang ada di dalam alquran..dan allah telah menjamin kebenarannya tidak mungkin salah (tidak ada kebohongan di dalamnya)"